Akun youtube NET.Documentary pada tanggal 16 Juli 2017 mempublikasikan sebuah konten yang berjudul "Sepenggal Cerita Pengajar Muda di Pelosok Kalimantan - Lentera Indonesia".
Video tersebut menceritakan seorang pengajar muda dari Gerakan Indonesia Mengajar bernama Martencis Veronica Siregar yang mengajar selama 1 tahun di Desa Tanjung Matol, Nunukan, Kalimantan Utara. Sebelumnya beliau adalah relawan gerakan peduli HIV/AIDS di Jayapura, Papua. Selama 1 tahun di desa Tanjung Matol itu beliau mengajar murid kelas 1 dan juga mengajar les bagi murid kelas 6 SDN 011 Sembakung. Martencis memiliki cita cita yang sederhana, beliau hanya ingin anak anak Tanjung Matol mau pergi ke Sekolah.
Awalnya 6 bulan di desa matol, beliau masih takut untuk mencampuri urusan tradisi hingga kebiasaan warga. Tidak hanya soal penikahan dini anak perempuan, kurangnya perhatian orangtua terhadap pendidikan anak jadi persoalan untuknya. Bahkan terkadang hanya segelintir anak yang mau datang ke kelasnya nya untuk belajar.
Melihat dari Kondisi anak anak disana yang kurang adanya motovasi untuk belajar, Kepala Sekolah SDN 011 Sembakung, Bapak Hasri memberikan hadiah yang cukup unik bagi murid yang berprestasi yaitu perjalanan keluar Tanjung Matol. Alasan Kepala Sekolah dan Martencis sepakat bahwa dengan hadiah ini dapat membuka wawasan baru untuk anak anak Matol mengenai dunia luar.
Dari video diatas terdapat pelajaran yang dapat dipetik yaitu :
Mengajarkan kita untuk menjadi orang yang lebih bersyukur.
Belajar untuk menjadi orang yang rendah hati.
Sumber Video : https://www.youtube.com/watch?v=4KrlR89dvT4&t=130s